Headlines News :

Fase-fase "Mencari Hubungan Cinta"

Individu yang tak terhitung jumlahnya telah mengalami tiga tahap 
dalam mencari cinta sejati .


Pertama , orang yang mencari cinta sejati mencari di mana-mana , seolah-olah secara ajaib akan muncul dan mengangkat dia kedalam keadaan bahagia , dan kadang-kadang memproyeksikan apa yang mereka inginkan kepada orang yang tidak kompatibel . Jenis pencarian cinta sejati seperti ini hampir selalu berakhir dengan kekecewaan . Ini seperti mencoba untuk menemukan sebuah oasis di padang gurun.

Anda tidak sendirian jika Anda pernah berada di tahap ini . Kebanyakan orang yang lajang ingin hubungan yang baik dan tidak aktif mencarinya . Tapi sayangnya , sangat umum untuk jatuh ke dalam perangkap ini.

Tahap berikutnya dalam mencari cinta sejati menjadi sinis karena Anda belum menemukannya , dan cinta sejati tampaknya sulit dipahami . Anda lihat pasangan yang (tampaknya ) bahagia di depan umum dan mendengar tentang hubungan jangka panjang dan Anda berpikir , ” Kenapa aku tidak? Apa yang salah di sini? ” Apa yang Anda lupa adalah bahwa penampilan menipu , terutama dengan pasangan muda . Tahap ini juga merupakan perangkap dimana orang jatuh ke dalamnya . Tidak mudah mengatasi pesimisme yang tak terelakkan. Bertahanlah jika Anda berada di tahap ini.

Tahap ketiga agak tak terduga , meskipun tidak semua orang bergerak ke tingkat ini : Anda secara tidak sengaja menjadi lajang yang bahagia dan berhenti mencari cinta sejati . Anda menghargai kebebasan melekat menjadi lajang , apresiasi hidup Anda secara keseluruhan dan cinta pada diri Anda sendiri tumbuh , sehingga secara bertahap meniadakan kebutuhan untuk cinta di luar diri Anda . Anda mungkin memiliki kehidupan sosial yang aktif dan masih menikmati kencan , tapi tidak lagi takut sendirian . Anda bahkan bisa menikmati kesendirian Anda.

Pada tahap ketiga , Anda berhenti menghabiskan begitu banyak energi dalam upaya untuk itu . Dalam melakukannya , Anda melepaskan frustrasi yang melekat karena bagi sebagian besar orang, tidak pernah ada pasangan cinta yang tertinggi . Anda menyadari bahwa perburuan terus-menerus untuk mitra hubungan yang lebih baik dalam mencari cinta sejati hampir selalu menghasilkan kualitas yang baik dan buruk untuk satu set yang berbeda dari sifat baik dan buruk.

Mereka yang memasuki tahap ketiga dalam mencari cinta sejati mengungkapkan hal yang unik : Ini sangat sulit bagi kebanyakan orang , terutama yan sangat muda , untuk benar-benar bahagia dan merasa terpenuhi selama lebih dari lima atau sepuluh tahun dalam hubungan monogami jangka panjang . Anda juga menerima bahwa sebagian besar dari hubungan seperti pernikahan tradisional jangka panjang eksklusif yang Anda miliki di masa lalu jauh lebih memberatkan kedamaian pikiran dan rasa diri dari yang Anda sadari.
Sangat penting untuk dicatat bahwa mereka yang mengalami tahap ketiga sering melakukannya setelah melalui banyak rasa sakit emosional dan frustrasi . Mungkin cobaan kehidupan cinta kadang-kadang diperlukan untuk membawa Anda ke tempat seharusnya.

Hal yang paling menarik tentang tahap ketiga adalah hara

pan orang yang Anda kencani , hubungan Anda , dan aturan-aturan hubungan kaku dan tradisi cenderung menjadi kurang penting , sehingga Anda lebih mungkin untuk menemukan diri dalam hubungan yang lebih kompatibel tanpa mencoba terlalu keras.

Bagi Anda yang terjebak dalam tahap pertama atau kedua untuk mencari cinta sejati dan ingin pindah ke tahap ketiga , ada beberapa saran : lakukan semua yang anda bisa untuk mulai mencari dalam diri , bukan di luar diri untuk mencari cinta sejati ; bermeditasi dan berolahraga secara teratur , baca lebih lanjut , pertimbangkan hobi baru , fokus pada bagian lain dari kehidupan , seperti karir atau pekerjaan sukarela jika Anda lajang yang tak bahagia. Mungkin beberapa waktu sebelum cinta dalam hidup Anda sudah matang untuk hubungan cinta yang baik , jadi tetaplah sibuk untuk mengalihkan pikiran Anda dari kebutuhan untuk cinta sejati sampai waktu Anda membaik.

Anda mungkin tidak pernah ingin menjadi lajang bahagia, tetapi Anda mungkin berakhir seperti itu dalam mencari cinta sejati.

Mengapa Perselingkuhan Dalam Pernikahan Terjadi ?

Ungkapan perselingkuhan dalam pernikahan sering disambut dengan "jijik" . Perselingkuhan sering dianggap akibat dari nafsu yang berlebihan dan kurangnya kontrol diri. Tindakan perselingkuhan seseorang terhadap pasangan nikahnya dipandang sebagai kejahatan. Tapi kenyataannya berbeda. Mengambil pandangan yang keras tentang masalah ini mungkin sering dibenarkan. Ketika seseorang selingkuh dalam pernikahan, biasanya puncak dari berbagai masalah. Orang yang selingkuh juga biasanya bertentangan dengan kepercayaan dirinya, lemah dan terlempar ke posisi ini. Ini bukan untuk memberikan pembelaan untuk siapa saja yang selingkuh pada pasangan hidup, tetapi untuk melihat hal-hal dalam perspektif dan menemukan jawaban yang jujur dan kredibel untuk pertanyaan, ” Mengapa perselingkuhan dalam pernikahan terjadi ? ” Dua penyebab paling umum adalah sebagai berikut : 


1.  Salah satu pihak acuh tak acuh terhadap kebutuhan yang lain.
Pernikahan adalah hubungan dengan ekspektasi bersama . Suami mengharapkan hal-hal tertentu dari istri seperti juga istri pada suaminya . Harapan berkisar dari perhatian dan perlakuan untuk kepuasan seksual . Saat satu pihak menemukan bahwa dia tidak terpenuhi harapannya , ada kemungkinan kuat bahwa orang tersebut terpikat oleh orang lain yang akan menawarkan apa yang telah hilang dalam pernikahan . Bukan mencoba untuk membenarkan perselingkuhan, tapi untuk menunjukkan situasi yang realistis , untuk menjawab pertanyaan ‘Mengapa perselingkuhan dalam pernikahan terjadi ?’ Kita semua adalah manusia yang dikendalikan oleh emosi kita.

2.  Salah satu pihak mencoba untuk mengendalikan pihak lain terlalu banyak.

Ada contoh dari seorang pria dengan istri tercinta yang telah mengabdikan diri untuk suaminya mencari wanita lain . Istri mungkin merasa dibenarkan mempertanyakan mengapa suaminya tidak setia padanya meskipun dia memberinya segala sesuatu yang bisa diharapkan dari seorang istri . Masalahnya bisa bahwa istri itu mendominasi suami , memberinya sedikit kebebasan . Ini mungkin hasil dari mentalitas posesif atau takut kehilangan suaminya jika dia tidak menahannya dalam “kurungannya” . Namun ironisnya , ini menghasilkan efek sebaliknya karena suaminya membenci cara istrinya mendominasi dan mendaratkan dirinya ke pelukan wanita lain hanya untuk membuktikan kepada dirinya sendiri bahwa ia tidak dapat didominasi oleh istrinya . Hal yang sama bisa terjadi dengan istri jika suami yang penuh kasih membatasi ruang istrinya untuk menjadi dirinya sendiri .

Tanpa memahami masalah ini , seseorang hanya bisa terus bertanya-tanya , ‘Mengapa perselingkuhan dalam pernikahan terjadi ?’



Sumber :  http://www.artikelpria.com

Kelengkapan Perang Dunia MAYA

TOOLS FOR CYBERWAR

Dunia kembali terguncang dengan issue peperangan yang terjadi antara Israel & Palestina. Dalam artikel kali ini kami ingin berbagi informasi tentang peralatan perang dunia maya (tools for cyberwar).

"semoga dengan artikel ini 
akan lebih mudah dalam menyampaikan pesan perdamaian"


Diantaranya :

1. OPERATING SYSTEMS

Operating system merupakan bagian paling vital dalam upaya cyberwar, sebagai pondasi awal untuk memulai peperangan cyber.


Beberapa OS berikut yang paling digunakan untuk cyberwar dan penetration testing.


1.  BACKTRACK 5 R3
Pada operating system ini sudah terdapat beberapa tools standard yang memang digunakan untuk penetration testing dan didalamnya sudah terdapat METASPLOIT. OS ini sangat cocok digunakan untuk perang cyber.


2.  WINDOWS OS (XP/Vista/7/8)

Windows adalah os yang paling umum digunakan dan sangat berguna juga untuk melakukan penetration testing, kekurangan dari windows adalah kita harus menambahkan aplikasi untuk menjalankan tools yang berbahasa pemrograman seperti python, ruby, perl, dll.

Anda bisa melakukan dual booting terhadap OS tersebut atau bisa menggunakan virtual machine seperti VMware. Alternatif lain bisa juga anda gunakan seperti, BlackBuntu, BlackOS, dll.


2. PETUNJUK & TUTORIAL HACKING, CRACKING, DEFACE, DLL


1.  YOUTUBE & VIMEO
Siapa yang tidak kenal dengan YouTube & Vimeo, merupakan situs yang menyediakan video-video, tak terkecuali video tentang tutorial hacking, cracking, defacing, dll. Apabila tidak mengetahui bagaimana cara untuk cyberwar, tinggal cari dan lihat videonya di website ini. Sudah sangat banyak video tutorial diwebsite ini.
2.  SECURITY TUBE
Situs ini merupakan situs yang spesifik menyediakan seluruh kumpulan video mengenai security dan hacking, sangat cocok untuk belajar teknik-teknik hacking, exploiting, cracking, defacing, fuzzing, dll.

3. VULNERABILITY INFORMATION

Selain anda memiliki exploit sendiri (undisclosed exploit) yang tidak disebarkan, anda juga bisa menggunakan free vulnerability yang sudah dipublikasikan di website-website berikut untuk mempermudah anda dalam menemukan kelemahan lawan.


Beberapa website yang bisa digunakan adalah sebagai berikut :
  1. EXPLOIT DATABASE
Exploit database adalah kelanjutan dari milw0rm dimana dikolaborasikan dengan google hacking database (GHDB). Diwebsite ini akan banyak ditemukan berbagai kelemahan website baik yang memiliki kelemahan remote, local atau di webaplikasi.
  1. SECURITY FOCUS
Situs ini hampir sama dengan Exploit-DB dan merupakan salah satu favorit team binushacker dalam mencari kelemahan, karena security focus sudah dibangun sejak lama. Disini akan ditemukan kelemahan-kelemahan website dari yang sudah lama sampai dengan yang terbaru. Sangat cocok untuk melakukan testing disegala aspek kelemahan terutama aplikasi web.

4. TOOLS, SCANNER & SEARCH ENGINE

Berikut adalah bagaian paling penting dalam peralatan perang, yaitu kumpulan tools untuk scan, exploit dan pawning.




Kumpulan tools yang biasa dan sering digunakan adalah :

1.  SQL INJECTION TOOLS
SQL Injection merupakan kelemahan yang paling populer dalam dunia hacking khususnya yang berupa web application, yang bisa digunakan juga di berbagai database engine. Tools yang direkomendasikan adalah : 
  • SQLMAP : merupakan tools yang sangat powerfull untuk melakukan sql injection secara otomatis.

  • SQLCAKE: merupakan tools keren yang khusus dibuat untuk melakukan sql injection bisa dilakukan secara manual dan otomatis.

  • WEBAPPEX: merupakan web application exploiter, dimana didalamnya menggunakan engine Havij sebagai SQL injectionnya, sangat powerfull dan merupakan salah satu favorite tools. 

2.  REMOTE SHELL TOOLS
Remote shell tools merupakan tools yang wajib untuk dimiliki yang bisa di gunakan untuk exploitasi, download dan upload file. Eksekusi perintah-perintah baik yang ada di linux, bsd, freebsd dan windows.
  • C100 SHELL: merupakan sebuah tools exploitasi yang berbasis php dengan banyak fungsi didalamnya untuk eksekusi command, bypass, upload, download file, dll. Digunakan untuk *nix.
  • ASPYX SHELL: merupakan sebuah tools exploitasi yang berbasis aspx dengan banyak fungsi didalamnya untuk eksekusi command, bypass, upload, download file, dll. Digunakan untuk *windows.
  • FSO SHELL: merupakan sebuah tools exploitasi yang berbasis asp dengan banyak fungsi didalamnya untuk eksekusi command, bypass, upload, download file, dll. Digunakan untuk *windows.

 3.  NETWORK DAN WEB APPLICATION SCANNER
Network scanner digunakan untuk melakukan scan terhadap network target, mengumpulkan data dan informasi mengenai network yang digunakan oleh lawan. Sedangkan Webscanner digunakan untuk menemukan kelemahan lawan yang berbasis web aplikasi.
  • NMAP: merupakan tools yang digunakan untuk mencari dan melakukan scanning terhadap network lawan.
  • WEBVULNSCAN: merupakan tools untuk mencari kelemahan website.
  • RA2 BLACKBOX: merupakan sebuah tools untuk melakukan scanning terhadap kelemahan XSS.



4.  DISTRIBUTED DENIA OF SERVICE (DDOS) TOOLS 
Tools ini digunakan untuk mematikan server secara sementara dengan teknik membajiri website dengan request hingga website tersebut overload dan tidak dapat diakses. List DDOS tool sebagai berikut:
  • SLOWLORIS: ddos tools yang dibuat oleh Rsnake, sangat powerful untuk check IIS server dan web aplikasi, sampai saat ini masih banyak digunakan.
  • HULK: dos tools untuk melakukan load terhadap http request.

  • TOR HAMMER: tools ddos yang bisa dilakukan dengan menggunakan Tor application, terutama untuk server yang berbasis apache.
  • LOIC: tools DDOS yang paling banyak digunakan oleh Anonymous, silakan dicoba. 


5.  SEARCH ENGINE
Search engine merupakan alat terakhir yang perlu untuk digunakan untuk mencari website-website yang terdaftar. Misalkan anda akan mencari kelemahan website Israel tinggal gunakan keyword: *.il (Israel):
  • Google: search engine paling populer saat ini dan merupakan website no. 1 yang paling dikunjungi di dunia. Website: www.google.com
  • Yahoo!: merupakan tools untuk mencari kelemahan website. Website: www.yahoo.com
  • Bing: merupakan sebuah tools untuk melakukan scanning terhadap kelemahan XSS.Website: www.bing.com

Selanjutnya dengan mengetahui semua kebutuhan perang, anda telah memiliki langkah awal yang baik sebagai persiapan. Kemudian berikut adalah petunjuk yang bisa di praktekkan step-by-stepnya:


Nah, diatas merupakan tools dan petunjuk yang diperlukan untuk melakukan peperangan di dalam dunia cyber, selanjutnya kami serahkan kepada anda apakah akan menggunakan tools tersebut atau akan menggunakan tools lain yang sudah dimiliki saat ini.



SUMBER : http://www.binushacker.net

INTELIJENT : Mengabdi Pada Kepentingan Negara!

Edward Snowden, mantan kontraktor di Badan Keamanan Nasional (NSA) Amerika Serikat, kembali mengumbar informasikesejumlah media asing mengenai penyadapanoleh intelijen Amerika Serikat di berbagai negara, seperti Jerman, Perancis, Brasil, termasuk Indonesia. 


 Informasi ini memicu protes diplomatik dari berbagai negara korban tindakan AS yang melanggar kedaulatan dan etika diplomasi. The Guardian, harian Inggris, memberitakan aksi intelijen Australia dari Direktorat Sandi Pertahanan (DSD) dan Badan Keamanan Nasional (NSA) Amerika Serikat dalam operasi pengumpulan nomor telephone, email dan kontakpejabat penting di Indonesia di acara KTT Perubahan Iklim, Bali tahun 2007.

Sementara itu, Der Spiegel dari Jerman memuat berita fasilitas penyadapan yang dipasang di kedutaan besar AS sejak tahun 2010 untuk memantau komunikasi para pejabat negara dimana salah satunya adalah di Kedubes AS di Jakarta, selain di ibukota negara lain seperti Kuala Lumpur, Hanoi, maupun Bangkok.

Meski perlu diverifikasi kebenaran informasi penyadapan yang berkembang di media massa asing, namun sikap tegas pemerintah Indonesia dalam merespon isu tersebut patut diapresiasi. Marty Natalegawa, Menlu RI,telah memanggil perwakilan diplomatik dari Australia dan Amerika Serikat untuk meminta penjelasan informasi penyadapan dan menyatakan keberatan atas tindakan yang tidak mencerminkan prinsip kepercayaan dan kerjasama antar negara sahabat.

Pemerintah juga membuka opsi untuk mengevaluasi berbagai kerjasama, khususnya bidang informasi dan intelijen dengan AS maupun Australia. Bahkan, Indonesia secara aktif bersama dengan negara lain terlibat dalam pengajuan resolusi PBB mengenai anti penyadapan sebagai respon atas tindakan Amerika Serikat.

Respon pemerintah Indonesia yang komprehensif sudah tepat meskipun belum mendapat tanggapan secara resmi dari otoritas Amerika Serikat dan Australia. Sikap itu menunjukan bahwa pemerintah Indonesia menaruh perhatian serius terhadap isu penyadapan.

Sebagai negara yang berdaulat, Indonesia memberikan sinyal yang tegas bahwapenyadapan selain melanggar etika diplomasi, dapat dimaknai sebagai agresi terhadap kedaulatan. Karenanya, Indonesia telah bersiap terhadap berbagai kemungkinan dan tidak gentar terhadap adanya potensi ancaman dari luar negeri.

Sensasi Politik

Sikap tegas juga telah ditempuh oleh Badan Intelijen Negara dengan meminta penjelasan counterpart Amerika Serikat yang ada di Jakarta. Menurut penjelasan Kepala BIN, Letjend TNI (purn) Marciano Norman,pihaknya telah melakukan pendalaman terhadap informasi yang berkembang di media massa yang merupakan sumber terbuka guna memperoleh gambaran mengenai ada atau tidaknya penyadapan oleh intelijen asing.

Jikapun penyadapan itu terjadi, BIN telah memiliki mekanisme untuk mendalami baik jenis dan klasifikasi informasi yang dianggap bocor, metode dan dampak yang mungkin ditimbulkan dari kebocoran informasi. Langkah BIN ini sebenarnya tidak hanya terkait dan merespon berita penyadapanoleh AS dan Australia, tetapi telah menjadi bagian dari fungsi yang diemban oleh intelijen dalam kerangka pengamanan kepentingan negara.

Jika kita cermati, upaya yang telah ditempuh, sesungguhnya tidak cukup alasan untuk melihat bahwa pemerintah Indonesia terlalu lunak dalam merespon isu penyadapan yang dilakukan oleh AS, Australia atau bahkan siapapun yang melakukannya. Sikap pemerintah Indonesia telah menunjukan kematangan dalam diplomasi luar negeri dan dapat disandingkan dengan respon negara-negara Eropa yang juga menjadi korban penyadapan yang dilakukan oleh Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat.

Kehati-hatian dan kecermatan menjadi penting mengingat sensitifitas isu dan perlunya fakta-fakta yang akurat dan dapat diverifikasi kebenarannya guna memperkuat langkah diplomatik.Karena itu, pemerintah tidak perlu merespon provokasi politik yang justru kontraproduktif dengan langkah yang telah ditempuh.

Isu penyadapan seharusnya menjadi momentum bagi kita untuk menyadari bahwa perkembangan zaman selalu disertai dengan ancaman yang bersifat multidimensi, dan karena itu negara harus memiliki kemampuan mengenali setiap potensi ancaman sejak dini.

Dalam konteks itu, intelijen menjadi kebutuhan mutlak untuk diperkuat sebagai garis pertahanan pertama menghadapi ancaman. Intelijen adalah salah satu pendukung utama agar negara dapat menjalankan kewajibannya yang mutlak kepada rakyat untuk menjamin bahwa ancaman terhadap keamanan dapat diketahui secara dini untuk menghadapinya sehingga, resiko dapat dicegah sejak dini (Laurence Lustgarten & Ian Leigh, 1994).

Akan tetapi, sangat disayangkan ketika upaya maju yang telah dicapai justru terinterupsi dengan munculnya sikap dan statement provokatif yang justru memperkeruh situasi. Sinyalemen itu telah terlihat sejak adanya upaya mendiskreditkan intelijen terkait dengan ketidakhadiran Prof. Subur Budhisantoso dalam diskusi yang diselenggarakan oleh Perhimpunan Gerakan Indonesia (PPI) yang dipimpin oleh Anas Urbaningrum.

Pernyataan serupa yang bernada provokatif kembali muncul dari Jeppri F. Silalahi dari Indonesia Law Reform Institute yang menyatakan bahwa BIN mandul kinerjanya dan sering digunakan untuk memata-matai musuh SBY. Bisa saja pernyataan itu mungkin dimaksudkan sebagai kritik terhadap kinerja BIN sepanjang disertai dengan data dan evaluasi kinerja yang akurat dan kredibel.

Namun, tampaknya pernyataan itu lebih dimaksudkan mencari sensasi politik yang dapat menggeser perhatian kita terhadap isu penyadapan oleh asing menjadi persoalan persaingan politik dalam negeri yang tidak ada kaitannya dengan tugas dan fungsi intelijen.

Profesionalitas dan Akuntabilitas BIN

Banyak kemajuan yang telah dicapai dalam reformasi sektor keamanan, terutama untuk mengintegrasikan dan meningkatkan profesionalitas aktor-aktor keamanan, khususnya yang menjalankan fungsi intelijen dalam negara demokratis.

Menurut Michael Herman(Intelligence Service in the Information Age, 2001), tujuan intelijen memberikan informasi kepada pemerintah dengan menyatakan kebenaran. Lanjutnya, intelijen melayani dan berada di bawah pembuat kebijakan dan ada untuk 1). menghindari kejutan-kejutan strategis, 2). menyediakan keahlian jangka panjang, 3). mendukung proses kebijakan, 4). menjaga kerahasiaan informasi, kebutuhan, sumber dan metode.

Intelijen juga merupakan tenaga ahli pemerintah dalam hal metode pengumpulan dan eksploitasi data dan informasi, tetapi pada saat yang sama dalam tingkatan tertentu berfungsi sebagai ahli tentang masalah-masalah tertentu, dan peranannya mencari keseimbangan yang rumit di antara keduanya.

Fungsi intelijen yang sangat penting dan strategis inilah yang kemudian menjadi keunikan tersendiri bagi lembaga intelijen negara manapun. Selalu ada dilema antara kerahasiaan dan transparansi.

Namun demikian, instrumen hukum di Indonesia telah memberikan landasan yang jelas untuk mengatur BIN agar lebih profesional dan akuntabel dalam menjalankan fungsinya.

Secara politis, kecil kemungkinan bagi BIN untuk digunakan sebagai alat politik kekuasaan sepertihalnya pada masa Orde Baru. Ketentuan dalam UU No. 17 Tahun 2011 tentang Intelijen Negara telah mengamanatkan bahwa pelaksanaan fungsi intelijen senantiasa menghormati hukum, nilai-nilai demokrasi dan hak azasi manusia.

Selain itu, BIN sebagai subsistem pemerintahan yang menjalankan fungsi intelijen negara terikat dengan pengawasan publik melalui Komisi yang membidangi intelijen di DPR RI (pasal 43 UU/17/2011).

Bahkan, rakyat melalui DPR ikut ambil bagian dalam penentuan pejabat yang akan ditunjuk sebagai Kepala BIN dengan mekanisme fit and proper test di DPR berdasarkan usulan dari Presiden (pasal 36 UU/17/2011). Karena itu, berbagai pernyataan yang dilontarkan yang menyudutkan BIN tanpa bermodal data dan fakta dapat dimaknai sebagai upaya penyesatan opini yang justru mengganggu pelaksanaan fungsi intelijen dalam pengamanan kepentingan negara secara profesional dan akuntabel. Intelijen tidak tunduk pada orang per orang, melainkan pada ketentuan Undang-Undang dan mengabdi pada kepentingan negara.


SUMBER :  http://www.leuserantara.com

 


Australia men-SADAP Indonesia lewat satelit Palapa dan fiber optic


Soal penyadapan, setelah sebelumnya dikabarkan komunikasi pemerintah RI disadap pihak Amerika Serikat, kini situs harian The Australian menuliskan bahwa pemerintah Australia juga menyadap satelit Palapa milik Indonesia.

Pihak yang diduga menyadap adalah Australian Signals Directorate (ASD), salah satu direktorat di Kementerian Pertahanan Australia yang bertanggung jawab atas signals intelligence (SIGNIT).

Informasi mengenai penyadapan satelit ini diungkap Des Ball, professor dari Australian National University's Strategic and Defence Studies Centre. Dalam artikel itu, Satelit Palapa disebut-sebut sebagai sasaran kunci penyadapan yang dilakukan Australia.

Sebelum mencuat soal penyadapan satelit Palapa, surat kabar Australia Sidney Morning Herald pada 29 oktober 2013 juga mengabarkan adanya penyadapan yang dilakukan pemerintah AS terhadap pemerintah Indonesia. Bahkan bukan hanya Jakarta, AS juga disebut-sebut menyadap semua negara di Asia Tenggara lainnya.

Sebelum isu penyadapan satelit Palapa, beredar juga informasi bahwa komunikasi Indonesia ternyata selama ini disadap Singapore Telecom (SingTel), operator telekomunikasi milik Pemerintah Singapura.

Singtel yang memiliki 35 persen saham di Telkomsel ini, disebut oleh Edward Snowden intelijen AS yang menjadi whistleblower, memfasilitasi akses bagi badan-badan intelijen yang mencakup telepon dan lalu lintas internet.

Seperti diberitakan juga oleh Sydney Morning Herald (SMH), apa yang dilakukan SingTel adalah bagian dari kemitraan antara badan-badan intelijen negara, yang meluas ke rekan Inggris dan Amerika, untuk memanfaatkan kabel serat optik bawah laut yang menghubungkan Asia, Timur Tengah dan Eropa (SEA-ME-WE). SEA-ME-WE-3 merupakan kabel serat optik telekomunikasi bawah laut yang selesai pada tahun 2000 dengan panjang 39.000 km.

Menurut SMH, berdasar data dari intelijen Australia didapat informasi bahwa Singapura bekerja sama dalam mengakses dan berbagi komunikasi yang dibawa oleh kabel SEA-ME-WE-3 kabel. Badan nasional Australia juga mengakses lalu lintas kabel SEA-ME-WE-3 yang mendarat di Perth.

Dengan kabel yang melintasi Asia Tenggara, Timur Tengah dan Eropa Barat, maka hampir semua negara yang dilintasi dalam posisi tidak aman. Pasalnya, selain Singapura dan Australia, Inggris dan Amerika pun mendapat informasi penting hasil penyadapan. Dan praktik ini, disebut-sebut sudah berjalan hingga 15 tahunan.

Program penyadapan yang dilakukan untuk memanen data dari email, pesan instan (instan messaging), telepon password dan sebagainya, yang dilakukan dari lalu lintas data melalui kabel serat optik bawah laut diketahui berkode sandi TEMPORA. TEMPORA merupakan program intersepsi yang dimotori Inggris melaluiGovernment Communications Headquarters (GCHQ).

Edward juga mengungkapkan bawah, National Security Agency (NSA) Amerika Serikat juga telah menyusup ke dalam perusahaan telekomunikasi besar Cina dan raksana internet, Pacnet.

Menyusul tidak amannya penggunaan kabel bawah laut dan juga aplikasi yang berbasis di Amerika Serikat, pemerintah India dikabarkan akan menutup layanan email berbasis di Amerika Serikat, termasuk juga pengguna komputasi awan (cloud computing). Dan yang sangat jelas, pemerintah akan menghentikan penggunaan google mail (GMail) dalam komunikasi resmi pemerintahan termasuk oleh pegawai pemerintahan.


Sumber : http://www.merdeka.com

INDONESIA di Sadap ????

Menhan Australia ke Jakarta

Jakarta - Menteri Pertahanan Australia Stephen Smith akan ke Indonesia untuk memberikan penjelasan soal penyadapan oleh Australia terhadap Indonesia.

Menteri Pertahanan Australia Stephen Smith

Kabar penyadapan yang dilakukan oleh Australia dan Amerika Serikat kepada sejumlah negara termasuk Indonesia, menampik reaksi keras dari Indonesia. Menteri Pertahanan Australia Stephen Smith akan memberi klarifikasi di Indonesia.

Menteri Pertahanan (Menhan) Purnomo Yusgiantoro mengatakan bahwa Smith akan datang ke Indonesia pada Kamis (7/11/2013) memberikan penjelasan terkait penyadapan yang dilakukan Australia.

"Jadi nanti Menhan Australia akan datang besok (Kamis, 7/11/2013), tapi presskon akan diatur pada Jumat (8/11/2013). Nanti akan diberi kesempatan untuk bicara dngan Menhan Australia," kata Purnomo di Kementrian Pertahanan, Rabu (6/11/2013).

Purnomo menjelaskan, pasca mendarat Kamis, Smith akan berada di Jakarta selama sehari. Keesokannya, atau Jumat, akan digelar presskon bersama untuk lebih mengetahui persoalan penyadapan.

"Besok mendarat, Jumat pagi untuk perskon bersama Menhan Australia, biar langsung tau dari yang bersangkutan (soal penyadapan)," tambahnya.

Sydney Morning Herald pada tanggal 31 Oktober 2013 mengungkap keberadaan dan penggunaan fasilitas penyadapan di Kedutaan Australia di Jakarta.

Surat kabar Australia itu mengutip bocornya laporan rahasia dari intelijen Australia soal Indonesia dan Timor-Timur (sekarang Timor Leste) pada 1999. Disebutkan pula Australia membaca kabel diplomatik Indonesia sejak pertengahan tahun 1950-an.

Selain Australia, fasilitas penyadapan juga berada di Kedubes Amerika Serikat untuk Indonesia. Kabar ini juga diberitakan harian Sydney Morning Herald pada tanggal 29 Oktober 2013.

Pemerintah Amerika Serikat (AS) dikabarkan mempunyai fasilitas penyadapan. Alat penyadapan ini tersebar di seluruh kedutaan besarnya baik di Asia Timur maupun di AsiaTenggara. Untuk Asia Tenggara, termasuk dimiliki Kedubes AS di Jakarta.

Informasi ini pertama kali diungkapkan mantan agen intelejen AS yang kini menjadi seorang whistleblower, Edward Snowden. Dia membeberkan ini melalui surat kabar Australia Sydney Morning Herald. Surat kabar itu terbit pada Selasa (29/10/2013)



Tak Cukup Tegur, 
Australia - AS Harus Diberi Sanksi

Penyadapan yang dilakukan oleh Australia dan Amerika Serikat (AS) terhadap Indonesia, harus disikapi dengan keras oleh Indonesia. Tidak cukup hanya peringatan, tapi harus dengan sanksi tegas.

Anggota Komisi I DPR (membidangi luar negeri, hankam, kominfo) Susaningtyas

Susaningtyas mengatakan, sikap tegas pemerintah Indonesia terhadap kedua negara, harus diberikan.Apalagi, pada Kamis (7/11/2013) Menteri Pertahanan Australia Stephen Smith dijadwalkan ke Jakarta dan memberi klarifikasi.

"Siapapun yang mengganggu kedaulatan kita harus dengan tegas kita bersikap agar tidak mengganggu kedaulatan kita. Penyadapan itu harusnya diangkat sebagai isu utama dalam pertemuan tersebut. Seyogyanya pemerintah kita berani lakukan teguran tersebut," jelas Susaningtyas, Rabu (6/11/2013).

Kecaman-kecaman keras seperti teguran keras, tidak bisa memberikan efek. Indonesia terkesan selalu diintimidasi dan persoalan selesai hanya pada teguran keras.

"Kecaman itu tanpa sanksi apa-apa ya sama dengan omong-omong kosong saja," tegas Ketua DPP Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) ini.

Sikap Australia dan AS yang menyadap aktivitas pemerintahan di Indonesia, membuktikan kalau mereka tidak menghargai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Secara multilateral maupun bilateral seharusnya negara lain hormati kedaulatan NKRI," katanya.

Sydney Morning Herald pada tanggal 31 Oktober 2013 mengungkap keberadaan dan penggunaan fasilitas penyadapan di Kedutaan Australia di Jakarta.

Surat kabar Australia itu mengutip bocornya laporan rahasia dari intelijen Australia soal Indonesia dan Timor-Timur (sekarang Timor Leste) pada 1999. Disebutkan pula Australia membaca kabel diplomatik Indonesia sejak pertengahan tahun 1950-an.

Selain Australia, fasilitas penyadapan juga berada di Kedubes Amerika Serikat untuk Indonesia. Kabar ini juga diberitakan harian Sydney Morning Herald pada tanggal 29 Oktober 2013.

Pemerintah Amerika Serikat (AS) dikabarkan mempunyai fasilitas penyadapan. Alat penyadapan ini tersebar di seluruh kedutaan besarnya baik di Asia Timur maupun di AsiaTenggara. Untuk Asia Tenggara, termasuk dimiliki Kedubes AS di Jakarta.

Informasi ini pertama kali diungkapkan mantan agen intelejen AS yang kini menjadi seorang whistleblower, Edward Snowden. Dia membeberkan ini melalui surat kabar Australia Sydney Morning Herald. Surat kabar itu terbit pada Selasa (29/10/2013).


Sumber : http://www.inilah.com
 
Support : Copyright © 2020. - - All Rights Reserved