Hacker ini punya julukan "Rescator." Hasil investigasi terbaru menyebut si hacker adalah orang penting alias pusat lingkaran trading yang menggunakan kartu kredit curian.
Perusahaan security asal Rusia, Group-IB, telah memantau situs kartu kredit curian SWIPED untuk mengetahui siapa saja yang menjadi penjual paling diminati di lingkaran kriminal tersebut. Dalam kurun waktu antara Desember 2013 hingga Februari 2014, ditemukanlah penjual terpopuler dengan nama Rescator yang berhasil menjual lebih dari 5 juta kartu kredit curian. Menurut Group-IB, tahun lalu hanya ada 5,5 juta kartu kredit curian yang terdaftar. Artinya, Rescator benar-benar mendominasi bisnis kriminal di situs tersebut.
Namun tampaknya Rescator tidak hanya mengoperasikan situs SWIPED. Ada pula marketplace ilegal lain yang ia pakai untuk menjual data kartu, termasuk situs rescator.so, rescator.cc, rescator.la, dll.
Dalam catatan Group-IB, Rescator juga terkait dengan dibobolnya jutaan kartu kredit di tahun 2013. Namanya bahkan muncul di dalam source code Kaptoxa, yakni sebuah program malware yang dipakai hacker untuk mendapatkan akses ke sistem penjualan di toko ritel Target sekaligus untuk mencuri data kartu kredit pelanggan.
Dari investigasi yang dilakukan jurnalis Brian Krebs tahun lalu, Rescator diyakini sebagai Andrey Hodirevski, seorang hacker asal Ukarina. Krebs berhasil merekam history dari postingan dan web Rescator dan menggunakannya untuk mengumpulkan kisah hidup sang hacker. Akhirnya Krebs menemukan foto-foto Andrey yang terlihat cocok dengan foto Rescator yang telah diposting dan bisa dijumpai di forum-forum hacker. Meski demikian, tidak ada bukti otentik yang bisa memastikan bahwa Rescator adalah Andrey Hodirevski.
