Headlines News :
Home » , » Memeluk Anak yang Menangis Bisa Membuatnya Produktif saat Dewasa

Memeluk Anak yang Menangis Bisa Membuatnya Produktif saat Dewasa



Memeluk anak ketika menangis akan membantunya menjadi lebih produktif, sehat, dan ramah ketika mereka dewasa. Hal ini berdasarkan sebuah penelitian yang menunjukkan memeluk bayi setiap kali menangis akan membuatnya menjadi lebih produktif, sehat, dan ramah saat dewasa.
Hal ini tentunya bertentangan dengan kepercayaan yang selama ini beredar bahwa sering memeluk anak saat menangis dapat membuatnya manja. Profesor Darcia Narvaez dari Departemen Psikologi dari Universitas Notre Dame mengatakan bahwa membiarkan bayi menangis untuk waktu yang lama, berkaitan dengan Metode Ferber, akan menghambat perkembangan anak.
Penelitian menunjukkan bahwa pelukan sangat bermanfaat saat anak menangis. Menurut News Corp Australia, cara orang tua memperlakukan bayi mereka saat menangis akan mempengaruhi pertumbuhan otak anak.
Orang tua yang memeluk bayi saat menangis maka perkembangan otaknya optimal. Anak-anak yang ditinggalkan sendirian menangis dalam waktu lama tumbuh menjadi stres saat dewasa.
"Jika Anda membiarkan bayi menangis, sistem-sistemnya akan mudah dipicu menjadi stres," kata Narvaez.
Menurut Parent Herald, cara ibu membiarkan anak mereka menangis hingga tertidur sendiri. Cara ini disebut sebagai menenangkan diri sendiri. Walau terdapat perbedaan pendapat, di satu sisi dapat membuat anak stres, sisi lainnya bayi menangis membuat bagian atas paru-paru bayi berkembang, baik untuk bayi dan ibu.
TEMPO.CO
Share this article :
 
Support : Copyright © 2020. - - All Rights Reserved